ROYALQQ

Dilema Permen Karet Eva Green di Premier Film Dumbo


EVENTROYALQQ -  Eva Green tampil memukau dengan gaun sequin hijau di acara gala premiere film Dumbo di London pada Selasa 21 Maret 2019. Gaun yang dikenakan pemeran Colette Marchant di film Dumbo ini adalah rancangan Alexandre Vauthier Haute Couture Spring 2019.

Mengutip laman Red Carpet Fashion Awards, gaun lengan panjang Eva Green memiliki bantalan bahu yang tinggi untuk menciptakan struktur di bagian atas gaun. Aktris berkebangsaan Perancis ini terlihat memilih lipstik warna merah menyala. Rambutnya ditata sedikit messy style dan bernuansa segar. Aktris Prancis ini memakai aksesori ear cuff di telinga kirinya, cincin koleksi Jessica McCormack di jari manis tangan kirinya, serta stiletto hitam dari Christian Louboutin.

Eva Green mengenakan gaun sequin rancangan Alexander Vanuthier di premier film Dumbo, di Inggris. Instagram/@alexandervauthier

Di balik tampilan gaun mewah, Eva Green sempat disoroti tentang permen karet. Melansir dari laman Digital Spy, aktris 38 tahun ini terlihat bingung membuang permen karetnya saat di berjalan karpet merah. Akhirnya, dia menyerahkan permen karetnya kepada salah satu petugas berbaju hitam yang ada di karpet merah. Menurutnya itu lebih baik dibandingkan membuat di atas karpet merah yang bisa menempel alas kaki tamu lain.

Film Dumbo tayang perdana di Indonesia pada Rabu 27 Maret 2019. Dumbo bercerita mengenai keluarga yang bekerja di sirkus dan harus merawat seekor bayi gajah yang memiliki telinga besar. Awalnya, bayi gajah bernama Dumbo ini mendapat banyak ejekan karena telinga besarnya itu. Namun Dumbo akhirnya mendapat pujian, setelah dia ternyata bisa terbang dan mampu membantu sirkus tersebut agar ramai didatangi pengunjung lagi.

Sebenarnya sebelum menjadi film live action seperti saat ini, karakter Dumbo diciptakan oleh Helen Aberson dan Harold Pearl pada 1939. Kedua penulis tersebut menerbitkan cerita panjang berjudul Dumbo the Flying Elephant. Kemudian karyanya dibeli Disney dan dibuat film animasi yang rilis pada 1941.

Baca Juga :

Share on Google Plus

About lupa kulit

0 comments:

Post a Comment