ROYALQQ

Lagu 'Despacito' diharam di Malaysia karena dianggap tidak islami dan berbau seksual

Despacito.

ENTERTAINMENTPemerintah Malaysia mengharamkan lagu 'Despacito' karena dianggap tidak islami dan berbau seksual.
Lagu populer berbahasa Spanyol itu dilarang oleh Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia untuk diputarkan, Rabu(19/7/2017).
Atas larangan tersebut, 'Despacito' tidak akan diputarkan oleh stasiun radio dan televisi milik pemerintah, Radio Televisyen Malaysia (RTM).
"RTM berhenti memutarkan lagu itu di seluruh stasiun radio dan televisi RTM segera setelah larangan diberlakukan," kata Menteri Komunikasi dan Multimedia Malaysia Salleh Said Keruak.
Menurut Salleh, keputusan untuk melarang pemutaran 'Despacito' datang dari komplain publik soal lirik lagu tersebut.
'Despacito' dinilai tidak sesuai dengan budaya Islam karena liriknya sarat akan kalimat-kalimat berbau seksual.
Komplain tersebut kemudian dikaji ulang oleh dewan RTM, yang akhirnya memutuskan untuk menarik izin pemutaran lagu tersebut.
Meski demikian, 'Despacito' masih bisa diakses melalui internet.
"Radio memang hanya satu dari banyak media yang bisa mencapai telinga publik. Namun, kebanyakan pendengarnya adalah generasi muda," jelas Salleh.
Salleh juga meminta agar stasiun-stasiun radio lain di negara itu ikut melakukan hal yang sama, yaitu menghentikan pemutaran atau setidaknya menyensor penggalan-penggalan lirik yang dinilai tak pantas.
"Kami meminta stasiun-stasiun radio lain untuk lebih sensitif terhadap norma-norma lokal," ucap Salleh lagi.
'Despacito' dinyanyikan oleh penyanyi Puerto Riko Luis Fonsi, penyanyi pop Kanada Justin Bieber, dan penyanyi rap Daddy Yankee.
Diterjemahkan sebagai "perlahan", 'Despacito' merupakan sebuah lagu beritme reggae-pop yang liriknya bercerita soal hubungan seksual yang dialami oleh seseorang.
Lagu tersebut memimpin di banyak tangga lagu di seluruh dunia, termasuk Malaysia, dan menempati posisi ke-35 di tangga lagu Billboard.
Share on Google Plus

About royalqq

1 comments: