Bukan Pidato Yang Program Kerja Yang Di Sampaikan Anies pada Pidato Pertamanya Melainkan Ini Yang Disampaikan !!!
Dalam pidato perdana selaku Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sama sekali tidak mengurai soal program-program kerja yang pernah ia ucapkan saat masa kampanye.
Dalam pidato pertama kali di balai Kota DKI Jakarta hari ini, Anies unggul berbunyi soal pribumi yang ditindas dan dikalahkan, pribumi yang dulu dijajah dan kini merdeka.
Namun anies tidak menyebut langsung siapa yang dimaksud dengan 'pribumi' itu, ia hanya akan menyokong keadilan sosial bagi seluruh rakyat Jakarta.
"Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan, kini sudah merdeka, saatnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri," kata Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta (16/10).
Masih dalam rangkaian Pidato, menurut Anies, Jakarta bukan hanya kota, tapi juga Ibu Kota, Anies juga menyebut Jakarta adalah kota yang merasakan Kolonialisme dari dekat dan merasakan penjajahan didepan mata, berbeda dengan daerah lain yang menurut Anies penajajahan terasa jauh.
"Jakarta ini satu dari sedikit kota di indonesia yang merasakan kolonialisme dari dekat Penjajahan di depan mata itu di Jakarta, selama ratusan tahun, di tempat lain penjajahan terasa jauh tapi di jakarta, bagi orang jakarta kolonialisme di depan mata sayang sehari-hari," katanya.
Sebab itu, menurut Anies, saatnya masyarakat Indonesia merasakan manfaat kemerdekaan.
"Kita yang bekerja keras untuk merebut kemerdekaan, mengusir kolonialisme, kita harus merasakan manfaat kemerdekaan kemerdekaan," ucap Anies.
Anies juga mengingatkan agar warga Jakarta bisa menjadi tuan rumah di kotanya. "Jangan sampai Jakarta seperti yang ditulis dalam pepatah Madura, itik yang bertelor, ayam yang mengerami," kata Anies menggunakan bahasa Madura.
Untuk mewujudkankeadilan sosial di Jakarta, kata Anies, Pancasila harus mengejawantah, pancasila harus menjadi.
"Setiap silanya harus terasa dalam keseharian," katanya.
Prinsip ketuhanan harus diwujudkan dengan adanyanya tanpa adanya yang terpinggirkan terugikan apalagi tidak dimanusiakan.
"Maka kita hadirkan Jakarta yang manusiawi, Jakarta yang beradab penyerahan sila kedua Pancasila," katanya.
Sejalur dengan pidato perdana Anies, masa pendukung saat Anies dan Sandi dilantik juga nampak menggelar spanduk besar dan panjang yang bertuliskan "Kebangkitan Pribumi Muslim", spanduk panjang tersebut nampak dibentangkan di depan Kantor Balaikota untuk menyambut Pelantikan Anies-Sandi sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta.
0 comments:
Post a Comment